Pembaca berita begitu meyakinkan menyebut Noordin dengan segala perlawananan sengitnya, bom bunuh diri yang melilitnya, serta senjata apinya. Kenyataannya cuma seorang yang ketakutan tak berdaya menghadapi 200 personel plus 20 sniper. Berondongan tembakan di belakang rumah dengan target kamar mandi merencah tubuh korban higga - kayaknya - jadi sulit dikenali. Bagaimana jika kemudian hari ternyata cuma 'kroco' kecil, apa kata dunia?!
Padhang Bulan
0 komentar :
Posting Komentar
“Komentar yang bagus dan benar lebih baik dari sedekah yang menyinggung perasaan.”